Nama Penggunamu Bisa Melindungimu

Sneaky cat by Maya Chami, cat hiding in the crevice of a rock formation where both ears and one eye are visible.

Nama pengguna (username) adalah inti identitas digital Anda, baik di Wikimedia maupun di jagat web. Kontributor proyek Wikimedia lebih rawan terkena ancaman digital jika dibandingkan dengan pengguna Internet pada umumnya. Membangun ensiklopedia terbesar di dunia bukan perkara mudah. Ada banyak orang yang terlibat, masing-masing punya nilai, sudut pandang, dan pendapatnya sendiri. Di sinilah letak rawannya kontributor Wikimedia, apalagi ketika ada pihak yang tidak setuju dengan konten di Wikipedia.

Yayasan Wikimedia sendiri telah mengupayakan perlindungan privasi Anda. Namun demikian, kami tetap menyarankan agar Anda ikut mengambil langkah secara individu. Langkah terbaik pertama adalah melihat kembali nama pengguna Anda.

Nama pengguna ialah wujud identitas Anda sekaligus kesempatan Anda untuk berkreasi. Pintu kreasi ini terbuka lebar di Wikimedia. Karena situs-situs Wikimedia bersifat terbuka, nama pengguna pun bisa dilihat oleh publik.

Banyak orang memakai nama aslinya sebagai nama pengguna. Ada juga yang memakai nama pengguna dengan embel-embel identitas pribadi (misalnya, tahun lahir atau domisili). Mudah sekali mengidentifikasi pengguna-pengguna seperti ini, apalagi kalau dibantu dengan riwayat penyuntingan di Wikimedia yang sifatnya bukan rahasia.

Contohnya, “Budiman2004” menyunting artikel tentang “Kota Depok“, “Universitas Gunadarma“, and “Lin Bogor“. Orang bisa menduga-duga si penyunting ini namanya Budiman, lahir tahun 2004, dan mungkin tinggal di seputaran Depok. Selain itu, si penyunting kuliah di Universitas Gunadarma dan suka naik kereta komuter.

Nah, coba bayangkan Anda memakai nama pengguna yang sama di Instagram, TikTok, atau Twitter. Terlepas dari setelan privasi Anda di sana, orang yang berniat jahat bisa dengan mudah membuat satu dokumen yang berisi identitas Anda, mulai dari nama asli, foto, sekolah, kantor, tempat tinggal, hingga kontak pribadi.

Informasi pribadi bahkan bisa diperoleh dengan mencari nama pengguna Anda yang khas di Google. Akibatnya, Anda rentan disasar berbagai ancaman, antara lain pengungkapan identitas (doxing), pengintaian, dan pelecehan, baik di Internet maupun dunia nyata.

Jadi, apa yang bisa Anda lakukan? Berhati-hatilah dalam memilih nama pengguna!

  • Jangan pakai nama asli atau kombinasi nama yang mudah diterka-terka (misalnya dibubuhi tanggal lahir, tahun lahir, dan domisili)
  • Pakai nama pengguna yang berbeda dengan yang Anda pakai di situs-situs lain.
  • Jangan terus-menerus menyunting topik yang bisa menjurus ke identitas pribadi Anda, misalnya almamater, domisili, kompleks apartemen, atau tempat ibadah Anda.

Bila Anda sudah punya akun di proyek Wikimedia dan ingin menggantinya, komunitas relawan sudah menyiapkan solusinya. Prosedurnya dapat disimak di Meta-Wiki, wiki khusus koordinasi proyek Wikimedia. Jangan lupa, perubahan nama pengguna Anda tetap dicatat secara terbuka. Artinya, orang yang berniat jahat masih bisa mencocok-cocokkan nama pengguna Anda yang lama dengan yang baru, lalu mengungkap identitas Anda. Anda mungkin bisa mempertimbangkan langkah alternatif, yaitu membuat akun baru.

Selain itu, coba simak kursus digital interaktif oleh Totem Project (dalam bahasa Inggris) untuk mempelajari cara melindungi identitas Anda di Internet secara menyeluruh.

Sebarkan artikel ini di media sosial Anda. Draf postingan berikut ini disiapkan untuk dipos di Twitter, tetapi dapat disesuaikan untuk media sosial lainnya: 

  • Bagaimana cara melindungi #PrivasiDigital saat menyunting @idwiki? Berhati-hatilah saat memilih nama pengguna Anda. Simak artikel @Wikimedia ini ↓ https://diff.wikimedia.org/id?p=83278